purerossi.com, Jakarta - Mobil listrik Xiaomi SU7 Ultra terlibat dalam kecelakaan di sirkuit. Insiden terjadi, hanya beberapa hari setelah mobil asal China ini diluncurkan, dan mulai dikirimkan ke konsumen awal yang melakukan pemesanan.

purerossi.com, Jakarta – Mobil listrik Xiaomi SU7 Ultra terlibat dalam kecelakaan di sirkuit. Insiden terjadi, hanya beberapa hari setelah mobil asal China ini diluncurkan, dan mulai dikirimkan ke konsumen awal yang melakukan pemesanan.

Disitat dari Carnewschina, Xiaomi sebelumnya merekomendasikan para pemilik SU7 Ultra untuk mengikuti pelatihan mengemudi resmi sebelum menguji mobilnya di lintasan balap.

Akibatnya, kap mesin, bemper depan, fender, dan lampu depan mengalami kerusakan. Airbag depan pun mengembang, memastikan keselamatan pengemudi.

Sebelumnya, varian standar Xiaomi SU7 juga pernah mengalami beberapa insiden di sirkuit akibat sistem pengereman yang kurang optimal. Namun, pihak Xiaomi menegaskan bahwa SU7 Ultra dirancang khusus untuk penggunaan di lintasan balap.

Meski demikian, CEO Xiaomi Auto, Lei Jun, menekankan pentingnya keselamatan dan sangat menyarankan para pemilik SU7 Ultra untuk mengikuti pelatihan mengemudi resmi sebelum mencoba mobil mereka di sirkuit.

Xiaomi SU7 Ultra dilengkapi dengan tiga motor listrik, menghasilkan total tenaga 1.526 hp dan torsi puncak 1.770 Nm.

Xiaomi Batasi Kecepatan SU7 Ultra

Dengan spesifikasi tersebut, mobil ini mampu mencapai kecepatan 100 km/jam dalam waktu 1,98 detik dan kecepatan tertinggi lebih dari 359 km/jam.

Untuk memastikan keselamatan dan performa optimal, Xiaomi menerapkan pembatasan kecepatan dan output daya pada SU7 Ultra saat keluar dari pabrik.

Kecepatan maksimum dibatasi hingga 140 km/jam dan tenaga puncak mencapai 900 hp. Pembatasan ini akan dicabut setelah pemilik menempuh jarak 300 km, sebagai langkah pencegahan terhadap potensi kecelakaan.

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *